Keharusan Membayar Fidyah (Denda/Tebusan) Bagi yang Tidak Melaksanakan Hal Wajib Dalam Haji Atau Pelanggaran
Pertanyaan:
Jika seorang yang melaksanakan ibadah haji meninggalkan beberapa kewajiban dalam haji, seperti tidak berihram dari miqat atau mengambil sesuatu dari tubuhnya seperti rambut atau kuku atau menutupi kepalanya (bagi laki-laki, pen), apakah satu fidyah (denda/tebusan) sudah cukup untuk itu atau setiap kewajiban yang ditinggalkan maupun pelanggaran terhadap larangan memiliki denda terpisah untuk itu?
Jawaban Syaikh Abdul Aziz bin Abdillah bin Baz rahimahullah:
Bagi orang yang meninggalkan salah satu yang wajib dalam haji, seperti berihram dari miqat, maka dia harus menyembelih (hewan ternak, pen) di Tanah al-Haram untuk kaum miskin, yang memenuhi kriteria sah bagi penyembelihan kurban, atau sepertujuh unta atau sepertujuh sapi (patungan bersama 6 orang lain untuk menyembelih seekor unta atau seekor sapi, pen). Jika dia tidak mampu melakukannya, maka dia harus berpuasa selama sepuluh hari, tiga hari saat masa haji dan tujuh hari setelah kembali ke keluarganya.
Adapun bagi orang yang melakukan sesuatu yang dilarang selama ihram, seperti mencukur rambut atau memotong kuku atau memakai pakaian berjahit, dengan sadar mengetahui bahwa itu dilarang, maka dia harus membayar fidyah (denda/tebusan). Denda tersebut adalah memberi makan enam orang miskin dengan setengah sha’ makanan bagi setiap orang miskin, atau menyembelih seekor domba/kambing yang memenuhi kriteria sah dalam kurban, atau berpuasa selama tiga hari. Hal ini berdasarkan hadits dari Ka’b bin Ujroh tentang hal itu. Namun, jika seseorang melakukannya karena lupa atau tidak tahu, maka tidak ada dosa baginya.
Hanya Allah lah semata Sang Pemberi taufiq.
Sumber: Majmu’ Fatawa wa Maqolaat Syaikh Ibn Baz 17/179
Transkrip Fatwa dalam Bahasa Arab
س: إذا أخل حاج ببعض واجبات الحج كأن لم يحرم من الميقات أو أخذ شيئا من جسمه كشعر أو ظفر أو غطى رأسه، هل يكفي لذلك فدية واحدة أم أن كل واجب متروك أو محظور عليه فدية مستقلة بذلك؟ جزاكم الله خيرا
ج: من ترك واجبا من واجبات الحج كالإحرام من الميقات فعليه دم يذبح في الحرم للفقراء، يجزئ في الأضحية أو سبع بدنة أو سبع بقرة، فإن لم يجد صام عشرة أيام، ثلاثة أيام في الحج وسبعة إذا رجع إلى أهله
أما من فعل محظورا من محظورات الإحرام، مثل قص الشعر أو الأظافر أو لبس المخيط عالما بالتحريم ذاكرا له فعليه فدية ذلك، وهي إطعام ستة مساكين لكل مسكين نصف صاع، أو ذبح شاة تجزئ في الأضحية، أو صيام ثلاثة أيام؛ لحديث كعب بن عجرة الثابت في ذلك، فإن كان ناسيا أو جاهلا فلا شيء عليه. والله ولي التوفيق
مجموع فتاوى ومقالات الشيخ ابن باز 17/ 179
Penerjemah: Abu Utsman Kharisman