Hadits-Hadits tentang Bacaan Dzikir Pagi dan Sore (Bag ke-4)
Hadits Kesepuluh
عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عَبْدِ الرَّحْمَنِ بْنِ أَبْزَى عَنْ أَبِيهِ أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كَانَ يَقُولُ إِذَا أَصْبَحَ وَإِذَا أَمْسَى
أَصْبَحْنَا عَلَى فِطْرَةِ الْإِسْلَامِ وَعَلَى كَلِمَةِ الْإِخْلَاصِ وَعَلَى دِينِ نَبِيِّنَا مُحَمَّدٍ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَعَلَى مِلَّةِ أَبِينَا إِبْرَاهِيمَ حَنِيفًا وَمَا كَانَ مِنَ الْمُشْرِكِينَ
Dari Abdullah bin Abdirrohman bin Abza dari ayahnya bahwasanya Nabi shollallahu alaihi wasallam jika pagi dan jika sore mengucapkan:
ASHBAHNAA ‘ALAA FITHROTIL ISLAAMI WA ‘ALAA KALIMATIL IKHLAASHI WA ‘ALAA DIINI NABIYYINAA MUHAMMADIN SHOLLALLAAHU ALAIHI WASALLAM. WA ‘ALAA MILLATI ABIINAA IBROOHIIMA HANIIFAN. WA MAA KAANA MINAL MUSYRIKIN (Kami berada dalam keadaan pagi (atau sore) di atas fitrah Islam dan di atas kalimat Ikhlas dan di atas Dien Nabi kami Muhammad shollallahu alaihi wasallam dan di atas agama ayah kami Ibrohim yang lurus dan beliau bukan termasuk orang-orang musyrikin)
(H.R Ahmad, anNasaai, dinyatakan sanadnya shahih oleh al-Munawy dan dishahihkan al-Albany)
Hadits Kesebelas
عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَ كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يُعَلِّمُ أَصْحَابَهُ يَقُولُ إِذَا أَصْبَحَ أَحَدُكُمْ فَلْيَقُلْ
اللَّهُمَّ بِكَ أَصْبَحْنَا وَبِكَ أَمْسَيْنَا وَبِكَ نَحْيَا وَبِكَ نَمُوتُ وَإِلَيْكَ الْمَصِيرُ
وَإِذَا أَمْسَى فَلْيَقُلْ
اللَّهُمَّ بِكَ أَمْسَيْنَا وَبِكَ أَصْبَحْنَا وَبِكَ نَحْيَا وَبِكَ نَمُوتُ وَإِلَيْكَ النُّشُورُ
Dari Abu Hurairah radhiyallahu anhu bahwasanya beliau berkata: Rasulullah shollallahu alaihi wasallam mengajari para Sahabatnya. Beliau bersabda: Jika salah seorang dari kalian berada di pagi hari ucapkanlah:
ALLAAHUMMA BIKA ASHBAHNAA WA BIKA AMSAYNAA WA BIKA NAHYAA WA BIKA NAMUUTU WA ILAYKAL MASHIIR (Ya Allah denganMulah kami berada di waktu pagi, denganMulah kami berada di waktu sore, dan denganMulah kami hidup, dan denganMulah kami mati, dan kepadaMulah kami kembali). Dan jika berada di waktu sore ucapkanlah: ALLAAHUMMA BIKA AMSAYNAA WA BIKA ASHBAHNAA WA BIKA NAHYAA WA BIKA NAMUUTU WA ILAIYKAN NUSYUUR (Ya Allah denganMulah kami berada di waktu sore, dan denganMulah kami berada di waktu pagi, dan denganMulah kami hidup, dan denganMulah kami mati dan kepadaMulah kami dibangkitkan)
(H.R Abu Dawud, aTirmidzi, anNasaai, Ibnu Majah, dihasankan atTirmidzi dan dishahihkan al-Albany – lafadz sesuai riwayat atTirmidzi)
Hadits Keduabelas
عَنْ عَبْدِ اللَّهِ قَالَ كَانَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِذَا أَمْسَى قَالَ
أَمْسَيْنَا وَأَمْسَى الْمُلْكُ لِلَّهِ وَالْحَمْدُ لِلَّهِ وَلَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيكَ لَهُ لَهُ الْمُلْكُ وَلَهُ الْحَمْدُ وَهُوَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيرٌ أَسْأَلُكَ خَيْرَ مَا فِي هَذِهِ اللَّيْلَةِ وَخَيْرَ مَا بَعْدَهَا وَأَعُوذُ بِكَ مِنْ شَرِّ هَذِهِ اللَّيْلَةِ وَشَرِّ مَا بَعْدَهَا وَأَعُوذُ بِكَ مِنَ الْكَسَلِ وَسُوءِ الْكِبَرِ وَأَعُوذُ بِكَ مِنْ عَذَابِ النَّارِ وَعَذَابِ الْقَبْرِ
وَإِذَا أَصْبَحَ قَالَ ذَلِكَ أَيْضًا
أَصْبَحْنَا وَأَصْبَحَ الْمُلْكُ لِلَّهِ وَالْحَمْدُ لِلَّهِ
Dari Abdullah (bin Mas’ud) radhiyallahu anhu beliau berkata: Nabi shollallahu alaihi wasallam jika berada di waktu sore berdoa:
AMSAYNAA WA AMSAL MULKU LILLAAH. WALHAMDU LILLAAHI WA LAA ILAAHA ILLALLAAHU WAHDAHU LAA SYARIIKA LAH. LAHUL MULKU WA LAHUL HAMDU WA HUWA ‘ALAA KULLI SYAI-IN QODIIR. AS-ALUKA KHOYRO MAA FII HAADZIHIL LAILAH WA KHOYRO MAA BA’DAHA. WA A’UDZU BIKA MIN SYARRI HAADZIHIL LAILAH WA SYARRI MAA BA’DAHA. WA A’UDZU BIKA MINAL KASALI WA SUU-IL KIBARI WA A’UDZU BIKA MIN ‘ADZAABIL QOBRI WA ‘ADZAABIN NAAR (Kami berada di waktu sore, dan di waktu sore ini kekuasaan hanyalah milik Allah dan pujian hanya milik Allah, tidak ada sesembahan yang haq kecuali Allah satu-satunya tidak ada sekutu baginya. MilikNyalah kekuasaan dan milikNyalah pujian dan Dia Maha berkuasa di atas segala sesuatu. Aku meminta kepadaMu kebaikan malam ini dan kebaikan setelahnya. Dan aku berlindung dari keburukan malam ini dan keburukan setelahnya dan aku berlindung kepadaMu dari kemalasan dan keburukan di masa tua dan aku berlindung kepadaMu dari adzab anNaar dan adzab kubur). Jika berada di waktu pagi juga mengucapkan: ASHBAHNAA WA ASHBAHAL MULKU LILLAHI WALHAMDU LILLAAHI (Kami berada di waktu pagi pada saat kekuasaan hanya milik Allah dan pujian hanya untuk Allah).
(H.R Muslim, Abu Dawud, atTirmidzi, lafadz sesuai riwayat atTirmidzi).
Bersambung insya Allah…
Penulis: Abu Utsman Kharisman
Sumber Artikel: WhatsApp Al I’tishom