Kam 26 Jumadil awal 1446AH 28-11-2024AD

Asy-Syaikh ‘Abdul Aziz bin Abdillah bin Baaz rahimahullah menasihatkan:

Rasulullah ﷺ bersabda dalam sebuah hadits yang shahih:

مَثَلُ الْمُؤْمِنِينَ فِي تَوَادِّهِمْ وَتَرَاحُمِهِمْ وَتَعَاطُفِهِمْ مَثَلُ الْجَسَدِ إِذَا اشْتَكَى مِنْهُ عُضْوٌ تَدَاعَى لَهُ سَائِرُ الْجَسَدِ بِالسَّهَرِ وَالْحُمَّى

Permisalan orang-orang yang beriman dalam sikap saling mencintai dan menyayangi di antara mereka adalah laksana satu tubuh. Jika satu anggota tubuh mengeluh sakit maka seluruh anggota tubuh yang lain akan ikut merasakan demam dan terus berjaga
(HR. al-Bukhari dan Muslim dari anNu’man bin Basyir radhiyallahu ‘anhuma, lafadz sesuai dengan riwayat Muslim -pent)

Allah jalla wa‘ala berfirman,

وَالَّذِيْنَ جَاۤءُوْ مِنْۢ بَعْدِهِمْ يَقُوْلُوْنَ رَبَّنَا اغْفِرْ لَنَا وَلِاِخْوَانِنَا الَّذِيْنَ سَبَقُوْنَا بِالْاِيْمَانِ وَلَا تَجْعَلْ فِيْ قُلُوْبِنَا غِلًّا لِّلَّذِيْنَ اٰمَنُوْا رَبَّنَآ اِنَّكَ رَءُوْفٌ رَّحِيْمٌ

Dan orang-orang yang datang setelah mereka (yakni setelah para sahabat Nabi) berdoa, ‘Wahai Rabb kami, ampunilah kami serta saudara-saudara kami yang telah beriman lebih dahulu daripada kami dan janganlah Engkau letakkan dalam hati kami kedengkian terhadap orang-orang yang beriman. Wahai Rabb kami, sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang.’
(QS. Al-Hasyr: 10)


Artikel lain yang semoga bermanfaat:


Demikianlah seorang yang beriman. Ia selalu memohonkan ampunan untuk saudara-saudaranya, kedua orang tuanya, kerabat-kerabatnya, para tetangganya, dan orang-orang yang dicintainya.

Boleh jadi permohonannya bertepatan dengan momen terkabulnya sebuah doa.

Dalam sebuah hadits yang shahih Rasulullah ﷺ bersabda (secara makna),

Tidaklah seorang muslim mendoakan saudaranya tanpa sepengetahuannya; melainkan malaikat akan berkata, ‘Aamiin, Dan untukmu yang serupa’

Maka doa yang dipanjatkan seorang muslim untuk saudaranya tanpa sepengetahuannya akan dikabulkan oleh Allah subhanahu wata’ala.

Dengan demikian wahai saudaraku, saat engkau mendoakan saudaramu engkau berada di atas kebaikan. Engkau memberikan manfaat untuk saudaramu dengan doa yang engkau panjatkan untuknya dan engkau sendiri mendapatkan kebaikan dari doa itu. Karena malaikat akan mengaminkan dan berucap, ‘semoga engkau juga mendapatkan yang serupa.’

Doakan saudaramu sesuai dengan yang ia butuhkan. Kelak malaikat akan mengaminkan dan mendoakan yang serupa untukmu.

 

Sumber audio:
is.gd/XZrdqV

Diterjemahkan oleh:
Abu Dzayyal Muhammad Wafi

Tinggalkan Balasan