Kalau Mau Merokok Jangan Dekat-dekat Dengan Saya
Pertanyaan:
Apabila seseorang tetap bersikeras untuk mengerjakan suatu kemaksiatan, misalkan merokok, apakah saya boleh mengatakan: “Jika anda memang tidak bisa menghindari rokok, menjauhlah dari saya saat merokok”. Apakah kalimat semacam ini adalah bentuk persetujuan terhadap kemaksiatan yang dia lakukan?
Jawaban Syaikh Muhammad bin Sholih al-Utsaimin rahimahullah:
Itu bukanlah persetujuan. Justru hal itu merupakan pengingkaran.
Kita tidak menginginkan adanya perbuatan maksiat dilakukan di hadapan kita. Apabila ia memang bersikeras hendak melakukan itu, kemudaratannya akan menimpa dia.
Sumber: al-Kanzus Tsamin fi Suaalaati Ibn Sunaid libni Utsaimin (pertanyaan nomor 796)
Transkrip Fatwa dalam Bahasa Arab
السؤال (٧٩٦) : إذا أصر إنسان على فعل معصية كالتدخين مثلاً، فهل لي أن أقول له: إذا كنت ولا بد مدخنًا فدخن بعيدًا عني؟ وهل في هذا إقرار للمعصية؟ الجواب: ليس فيه إقرار بل فيه إنكار، فنحن لا نريد أن يفعل المعصية أمامنا وإذا كان مصرًا على ذلك فالضرر عليه.
الكنز الثمين في سؤالات ابن سنيد لابن عثيمين
Penerjemah: Abu Utsman Kharisman