Khotbah Jumat: Melanjutkan Perjuangan Ibadah Selepas Ramadhan

Disampaikan di masjid Taman Bahagia Kota Probolinggo, 7 Syawwal 1444 H

Khotbah Pertama:

الْحَمْدُ لِلَّهِ الَّذِي جَعَلَ اللَّيْلَ وَالنَّهَارَ خِلْفَةً لِمَنْ أَرَادَ أَنْ يَذَّكَّرَ أَوْ أَرَادَ شُكُوْرًا وَوَفَّقَ مَنْ شَاءَ مِنْ عِبَادِهِ لِعِمَارَتِهَا بِالطَّاعَاتِ الْمُتَنَوِّعَةِ لِيَزْدَادُوْا إِيْمَانًا مَعَ إِيْمَانِهِمْ وَأُوْلَئِكَ كَانَ سَعْيُهُمْ مَشْكُوْرًا وَخَذَلَ مَنْ أَعْرَضَ عَنْ ذِكْرِهِ وَاتَّبَعَ هَوَاهُ وَأُوْلَئِكَ مَأْوَاهُمْ جَهَنَّمُ وَسَاءَتْ مَصِيْرًا وَأَشْهَدُ أَنْ لَا إِلَهَ إِلَّا اللهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيْكَ لَهُ لَهُ الْمُلْكُ وَلَهُ الْحَمْدُ وَكَانَ اللهُ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيْرًا وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ أَرْسَلَهُ بَيْنَ يَدَيِ السَّاعَةِ بَشِيْرًا وَنَذِيْرًا وَدَاعِيًا إِلَى اللهِ بِإِذْنِهِ وَسِرَاجًا مُنِيْرًا اللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى نَبِيِّنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِهِ وَأَصْحَابِهِ وَأَتْبَاعِهِمْ وَسَلَّمَ تَسْلِيْمًا كَثِيْرًا

قَالَ اللهُ تَعَالَى : ‌وَٱتَّقُواْ ‌ٱللَّهَ وَٱعلَمُوٓاْ أَنَّكُم مُّلَٰقُوهُ وَبَشِّرِ ٱلمُؤمِنِينَ

Saudaraku kaum muslimin, rahimakumullah…

Jumat ini adalah Jumat perdana di bulan Syawal. Jumat pertama setelah kita meninggalkan bulan yang penuh keberkahan, bulan Ramadhan. Begitu sedih rasanya meninggalkan bulan yang istimewa itu. Namun kehidupan harus terus berjalan. Perjuangan ibadah harus terus dilanjutkan.

Terselip harapan semoga Allah Ta’ala menjadikan kita sebagai orang-orang yang keluar dari Ramadhan dalam keadaan memperoleh ampunan. Semoga Allah Azza Wa Jalla mempertemukan kita kembali dengan Ramadhan di masa mendatang, dalam keadaan iman dan suasana peribadatan yang khusyu’, ikhlas karena-Nya, berbalut ittiba’ kepada Rasul, sang teladan mulia.

Saudaraku kaum muslimin, rahimakumullah…

Kebiasaan baik di bulan Ramadhan, marilah kita lanjutkan. Jika mampu kita tingkatkan, mari berbenah menjadi lebih baik dan lebih dekat kepada Allah.

Bertakwalah kepada Allah di mana pun dan kapanpun kita berada. Ingatlah akan sabda Nabi kita dengan bimbingan yang akan menghantarkan kita pada surga:

 اتَّقُوا اللَّهَ رَبَّكُمْ، وَصَلُّوا خَمْسَكُمْ، وَصُومُوا شَهْرَكُمْ، وَأَدُّوا زَكَاةَ أَمْوَالِكُمْ، وَأَطِيعُوا ذَا أَمْرِكُمْ تَدْخُلُوا جَنَّةَ رَبِّكُمْ

Bertakwalah kalian kepada Allah Rabb kalian, shalatlah 5 waktu, berpuasalah di bulan Ramadhan, tunaikanlah zakat harta kalian, taati pemimpin kalian (dalam hal yang ma’ruf), niscaya kalian akan masuk ke dalam Surga milik Rabb kalian (H.R atTirmidzi, dishahihkan Syaikh al-Albaniy)

Bagi yang telah tuntas menyelesaikan puasa Ramadhan, bila berlanjut dengan puasa Sunnah 6 hari di bulan Syawal, seakan-akan ia berpuasa setahun penuh. Demikian sebagaimana sabda Nabi dalam hadits riwayat Muslim dari Abu Ayyub al-Anshariy radhiyallahu anhu. Sungguh karunia dari Allah Yang Maha Bersyukur, membalas amalan yang sedikit dengan balasan berlipat.

Apabila kita mampu, jangan lewatkan puasa sunnah 3 hari di setiap bulan hijriyah. Manfaat berpuasa 3 hari setiap bulan Hijriyah, setelah melakukan puasa Ramadhan adalah menghilangkan perasaan dendam, dengki, kemarahan, dan was-was bisikan setan dalam dada seseorang.

صَوْمُ شَهْرِ الصَّبْرِ، وَثَلَاثَةِ أَيَّامٍ مِنْ كُلِّ شَهْرٍ يَذْهَبْنَ بِوَحَرِ الصَّدْرِ

Puasa di bulan kesabaran, dan dilanjut 3 hari pada setiap bulan (Hijriyah), akan menghilangkan perasaan dengki, dendam, kemarahan, was-was setan dalam dada seseorang (H.R al-Bazzar, dishahihkan oleh Syaikh al-Albaniy)

Saudaraku kaum muslimin, rahimakumullah…

Allah Azza Wa Jalla berfirman:

وَاعْبُدْ رَبَّكَ حَتَّى يَأْتِيَكَ الْيَقِينُ

Teruslah beribadah hanya kepada Rabbmu hingga datangnya kematian (Q.S al-Hijr ayat 99)

Semoga kita senantiasa menjadi sebab keberkahan di mana pun kita berada, terus menegakkan shalat dan zakat sepanjang hidup kita, sebagaimana yang diungkapkan oleh Nabi Isa alaihissalam, terabadikan dalam alQuran:

‌وَجَعَلَنِي ‌مُبَارَكًا أَينَ مَا كُنتُ وَأَوصَٰنِي بِٱلصَّلَوٰةِ وَٱلزَّكَوٰةِ مَا دُمتُ حَيّٗا

Dan Dia (Allah) menjadikan aku diberkahi di mana pun aku berada, dan Dia mewasiatkan kepadaku untuk tetap shalat dan zakat selama aku masih hidup (Q.S Maryam ayat 31)

بَارَكَ اللهُ لِي وَلَكُمْ فِي الْقُرْآنِ الْعَظِيْمِ، وَنَفَعَنِي وَإِيَّاكُمْ بِمَا فِيْهِ مِنَ الْآيَاتِ وَالذِّكْرِ الْحَكِيْمِ. أَقُوْلُ قَوْلِي هَذَا وَأَسْتَغْفِرُ الله الْعَظِيْمَ الْجَلِيْلَ لِي وَلَكُمْ وَلِسَائِرِ الْمُسْلِمِيْنِ مِنْ كُلِّ ذَنْبٍ. فَاسْتَغْفِرُوْهُ إِنَّهُ هُوَ الْغَفُوْرُ الرَّحِيْمُ

Khotbah Kedua:

الْحَمْدُ لِلَّهِ الَّذِي أَنْزَلَ عَلَى عَبْدِهِ الْكِتَابَ وَلَمْ يَجْعَلْ لَهُ عِوَجًا. وَأَشْهَدُ أَنْ لَا إِلَهَ إِلاَّ اللهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيْكَ لَهُ وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ. اللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى نَبِيِّنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ أَجَمَعِيْنَ. قَالَ اللَّهُ تَعَالَى : وَٱتَّقُواْ ‌ٱللَّهَ وَٱعلَمُوٓاْ أَنَّ ٱللَّهَ بِكُلِّ شَيءٍ عَلِيم

Saudaraku, kaum muslimin rahimakumullah…

Tauhidkan Allah. Beribadahlah hanya kepada Allah dan jangan menyekutukan-Nya dengan suatu apapun.

إِنَّهُۥمَن يُشرِك بِٱللَّهِ ‌فَقَد ‌حَرَّمَ ‌ٱللَّهُ عَلَيهِ ٱلجَنَّةَ وَمَأوَىٰهُ ٱلنَّارُ وَمَا لِلظَّٰلِمِينَ مِن أَنصَارٖ

…Sesungguhnya barang siapa yang berbuat syirik kepada Allah, maka Allah pun mengharamkan surga untuknya dan baginya neraka. Tidak ada penolong bagi orang-orang yang dzhalim (Q.S al-Maidah ayat 72)

Teladani Rasul shollallahu alaihi wasallam. Jangan beribadah kepada Allah kecuali dengan teladan dan bimbingan dari Rasulullah shollallahu alaihi wasallam.

Pada hari kiamat, orang-orang yang tidak mengikuti Rasul akan menyesal.

وَيَومَ يَعَضُّ ٱلظَّالِمُ عَلَىٰ يَدَيهِ يَقُولُ يَٰلَيتَنِي ٱتَّخَذتُ ‌مَعَ ‌ٱلرَّسُولِ سَبِيلٗا

Dan ingatlah (pada hari kiamat) orang yang zhalim akan menggigit kedua tangannya dengan penyesalan seraya berkata: Duhai seandainya dulu aku mengikuti jalan Rasul (Q.S al-Furqan ayat 27)

Saudaraku…

Jika anda berkelapangan, bantulah orang-orang yang kesusahan.

مَنْ نَفَّسَ عَنْ مُؤْمِنٍ كُرْبَةً مِنْ كُرَبِ الدُّنْيَا، نَفَّسَ اللهُ عَنْهُ كُرْبَةً مِنْ كُرَبِ يَوْمِ الْقِيَامَةِ

Barang siapa yang memberikan jalan keluar bagi masalah berat yang dihadapi orang beriman di dunia, Allah akan memberikan jalan keluar baginya dari masalah berat yang dihadapi pada hari kiamat (H.R Muslim)

Di dalam kalimat yang lain, Nabi shollallahu alaihi wasallam bersabda:

وَاللهُ فِي عَوْنِ الْعَبْدِ مَا كَانَ الْعَبْدُ فِي عَوْنِ أَخِيهِ

Allah akan senantiasa menolong seorang hamba selama ia menolong saudaranya (H.R Muslim)

Jangan bersikap dzhalim kepada siapapun. Jagalah lisan dan perbuatan anda jangan sampai menyakiti orang lain. Karena seorang muslim yang hakiki adalah yang kaum muslimin lain selamat dari lisan dan tangannya.

المُسْلِمُ مَنْ سَلِمَ المُسْلِمُونَ مِنْ لِسَانِهِ وَيَدِهِ

Seorang muslim yang sejati adalah yang kaum muslimin lainnya selamat dari lisan dan tangannya (H.R al-Bukhari dan Muslim)

Nabi kita shollallahu alaihi wasallam bersabda:

تَكُفُّ شَرَّكَ عَنِ النَّاسِ فَإِنَّهَا صَدَقَةٌ مِنْكَ عَلَى نَفْسِكَ

Tahanlah dirimu, jangan sampai berbuat buruk kepada manusia, sesungguhnya itu adalah sedekah darimu untuk dirimu sendiri (H.R Muslim)

Semoga Allah Subhanahu Wa Ta’ala senantiasa memberkahi usia kita dalam ketaatan kepada-Nya. Semoga Allah Azza Wa Jalla senantiasa memberikan taufiq kepada kita untuk menjadi orang-orang yang menebar kebaikan dan manfaat bagi diri dan sesama.

اللَّهُمَّ اغْفِرْ لِلْمُؤْمِنِينَ وَالْمُؤْمِنَاتِ، الْأَحْيَاءِ مِنْهُمْ وَالْأَمْوَاتِ، إِنَّكَ سَمِيعٌ قَرِيبٌ مُجِيبُ الدَّعَوَاتِ.

رَبَّنَا هَبْ لَنَا مِنْ أَزْوَاجِنَا وَذُرِّيَّاتِنَا قُرَّةَ أَعْيُنٍ وَاجْعَلْنَا لِلْمُتَّقِينَ إِمَامًا.

اللهم أَصْلِحْ وُلَاةَ أُمُورِنَا، اللهم أَصْلِحْ وُلَاةَ أُمُورِنَا، اللهم أَصْلِحْ وُلَاةَ أُمُورِنَا

رَبَّنَا آتِنَا فِي الدُّنْيَا حَسَنَةً وَفِي الْآخِرَةِ حَسَنَةً وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ

وَصَلَّى اللهُ عَلَى نَبِيِّنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِهِ وَأَصْحَابِهِ وَسَلَّمَ. سُبْحَانَكَ اللَّهُمَّ وَبِحَمْدِكَ، أَشْهَدُ أَنْ لَا إِلَهَ إِلَّا أَنْتَ، أَسْتَغْفِرُكَ وَأَتُوبُ إِلَيْكَ. وَالْحَمْدُ لِلهِ رَبِّ اْلعَالَمِينَ

عِبَادَ اللهِ إِنَّ ٱللَّهَ يَأمُرُ ‌بِٱلعَدلِ وَٱلإِحسَٰنِ وَإِيتَآيِٕ ذِي ٱلقُربَىٰ وَيَنهَىٰ عَنِ ٱلفَحشَآءِ وَٱلمُنكَرِ وَٱلبَغيِ يَعِظُكُم لَعَلَّكُم تَذَكَّرُونَ. فَاذْكُرُوْا اللهَ الْعَظِيمَ الْجَلِيلَ يَذْكُرْكُمْ، وَاشْكُرُوهُ عَلَى نِعَمِهِ يَزِدْكُمْ، وَلَذِكرُ ‌ٱللَّهِ أَكبَرُ وَٱللَّهُ يَعلَمُ مَا تَصنَعُونَ

Oleh: Abu Utsman Kharisman