Perintah dan Larangan Allah Murni Untuk Kemaslahatan Makhluk
Syaikh Muhammad bin Sholih al-Utsaimin rahimahullah menyatakan :
Sesungguhnya Allah Ta’ala tidaklah diuntungkan apabila orang-orang melakukan ketaatan. Orang yang melakukan ketaatan (manfaatnya) untuk dirinya sendiri.
Dari faidah ini berkembang faidah berikutnya yaitu sesungguhnya perintah Allah Azza Wa Jalla kepada para hamba-Nya agar mereka beribadah kepada-Nya itu adalah murni sekedar perbuatan baik Allah kepada mereka. Karena manfaatnya kembali pada mereka.
Seperti jika anda merawat anak kecil kemudian anda berkata kepada anak kecil itu: Makanlah makanan ini, pakailah pakaian ini, minumlah air ini. Anda memberikan perintah kepadanya. Namun perintah itu adalah untuk kemaslahatan anak kecil tersebut.
Kutipan Naskah dalam Bahasa Arab
قال الشيخ محمد بن صالح العثيمين رحمه الله تعالى في تفسير سورة لقمان
أن الله تعالى لا ينتفع بطاعة الطائعين، فطاعة الطائعين لأنفسهم، يتفرع على هذه الفائدة أن أمر الله عز وجل عباده بعبادته أنه مجرد إحسان إليهم؛ لأن هذا النفع لهم، كما لو كنت تربي الصغير وتقول: كل من هذا الطعام، والبس هذا الثوب، واشرب هذا الماء، فأنت تأمره، لكن الأمر لمصلحته هو
Penerjemah: Abu Utsman Kharisman
