Kam 26 Jumadil awal 1446AH 28-11-2024AD

Larangan Memulai Berpuasa Sunnah di Bulan Sya’ban Apabila Telah Masuk Pertengahan Bulan Sya’ban

Hadits no 691 dari Kitabush Shiyam Kitab Bulughul Maram

وَعَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ رضي الله عنه أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صلى الله عليه وسلم قَالَ: إِذَا انْتَصَفَ شَعْبَانَ فَلَا تَصُومُوا رَوَاهُ الْخَمْسَةُ، وَاسْتَنْكَرَهُ أَحْمَدُ

Dari Abu Hurairah –semoga Allah meridhainya- bahwasanya Rasulullah shollallahu alaihi wasallam bersabda: Jika telah masuk pertengahan bulan Sya’ban, janganlah kalian berpuasa

(Hadits riwayat Imam yang Lima, dan dianggap munkar oleh Ahmad)

Penjelasan:

Hadits ini diperselisihkan oleh para Ulama akan keshahihannya.

Pendapat pertama: Ulama yang menshahihkan, di antaranya atTirmidzi, Ibnu Hibban, Abu Awaanah, Ibnu Hazm, Ibnul Qoyyim, as-Sakhowiy, dan Syaikh al-Albaniy.

Pendapat kedua: Ulama yang melemahkan, di antaranya adalah al-Imam Ahmad, Yahya bin Ma’in, Abdurrahman bin Mahdi.

Hal yang dipermasalahkan adalah pada perawi al-‘Alaa’ bin Abdirrahman. Padahal beliau termasuk rijal dalam Shahih Muslim.

Namun, seandainya jalur periwayatan itu dipermasalahkan, as-Sakhowiy dalam kitab al-Maqoshidul Hasanah menyebutkan jalur-jalur periwayatan yang bisa menguatkan seperti riwayat atThobaroniy dalam al-Awsath, al-Baihaqiy dalam al-Khilafiyyaat, ad-Daaraquthniy dalam al-Afraad, yang jalur periwayatan itu ada yang melalui jalur selain al-‘Alaa’ bin Abdirrahman. Sehingga, insyaallah pendapat yang menshahihkan hadits ini lebih kuat. Wallaahu A’lam.

Dalam hadits ini terkandung larangan memulai berpuasa sunnah di bulan Sya’ban jika telah masuk pertengahan Sya’ban, dan ia belum berpuasa sunnah sebelumnya. Namun, jika ia telah berpuasa sunnah sebelum pertengahan Sya’ban, tidak mengapa berpuasa sunnah sebelum masuk Ramadhan. Demikian yang dijelaskan dalam Taudhihul Ahkam karya Syaikh Abdullah al-Bassam.

Sebagian Ulama menjelaskan hikmah larangan itu adalah agar seseorang yang tidak terbiasa berpuasa, menghadapi Ramadhan dalam keadaan bersemangat. Bukan dalam keadaan sudah capek berpuasa.

Wallaahu A’lam


Draft Buku “Fiqh Puasa Wajib dan Sunnah (Penjelasan Hadits-Hadits dalam Kitabus Shiyam min Bulughil Maram), Abu Utsman Kharisman

Tinggalkan Balasan