Sebutan Ahlussunnah Tidaklah Disematkan Melainkan Kepada Salafiyyun
Asy-Syaikh al-‘Allamah Muhammad bin Shalih al-Utsaimin rahimahullah berkata:
“Yang benar dan tidak ada keraguan padanya bahwa (sebutan) Ahlus Sunnah tidaklah disematkan melainkan kepada siapa?
Kepada salafiyun, orang-orang yang berusaha mengikuti jejak salaf (generasi terbaik terdahulu).
لأن معنى “أهل” الشيئ هو الملازم للشيئ
Karena makna “Ahlu” terhadap sesuatu adalah sesuatu yang melekat (berkomitmen) pada hal tersebut. (Artinya, Ahlussunnah adalah yang berkomitmen pada sunnah, ed)
Barang siapa yang keluar dari Sunnah dengan pemahaman sendiri yang tidak dibimbingkan oleh sunnah (petunjuk Nabi) maka mereka bukanlah Ahlus Sunnah.
Oleh karena itu yang benar apabila disebut ahlus sunnah maka tidak lain yang dimaksud adalah Salafiyyun.”
Rujukan:
Syarh Fatwa al-Hamawiyah kaset no.5
Artikel bermanfaat lainnya:
- Mengikuti Manhaj Salaf dalam Beragama
- Terhindar dari Kebid’ahan dan Paham yang Menyimpang adalah Suatu Anugerah yang Sangat Besar
- Kasih Sayang dan Keadilan Ahlussunnah kepada Para Makhluk Allah
Teks Arab:
قال العلامة محمد بن صالح العثيمين رحمه الله
الصواب الذي لا شك فيه أن أهل السنة لا ينطبق إلا على من؟
إلا على السلفيين؛ المتبعين للسلف
لأن معنى “أهل” الشيئ هو الملازم للشيئ
ومن خرج عن السنة بتأويل لم تدل عليه السنة فهو ليس من أهل السنة
و الصواب أنه إذا قيل أهل السنة لا يُعنَى به إلا السلفيون
قناة دعوة السلفية المباركة
شرح الفتوى الحموية شريط رقم ٥
Tautan audio:
Klik di sini
Penerjemah:
Abu Abdil Karim Ubaidullah