Apakah Disunnahkan Bacaan Takbir Setelah Membaca Surah Ad-Dhuha Sampai An-Naas?
Pertanyaan:
Apakah benar (disunnahkan) membaca takbir dari surah ad-Dhuha hingga akhir al-Quran?
Jawaban Syaikh Bin Baz rahimahullah:
Tidaklah sah riwayat demikian dari Nabi shollallahu alaihi wasallam. Sebagaimana dipertegas oleh al-Hafidz Ibnu Katsir –semoga Allah merahmatinya- (dalam tafsirnya, pen) di permulaan surah ad-Dhuha. Itu hanyalah adat kebiasaan yang dibaca sebagian pembaca alQuran berdasarkan hadits yang lemah. Yang lebih utama adalah meninggalkan hal itu. Karena semestinya ibadah itu tidaklah didasarkan pada hadits-hadits yang lemah.
Allah lah saja yang memberikan taufiq.
Sumber: ad-Durar ats-Tsariyyah minal Fataawa al-Baaziyyah halaman 327
Transkrip Fatwa dalam Bahasa Arab:
س: هل ثبت التكبير من سورة الضحى إلى آخر القرآن ؟
ج: لم يثبت ذلك عن النبي صلى الله عليه وسلم كما صرح بذلك الحافظ ابن كثير رحمه الله في أول تفسير سورة الضحى، ولكن ذلك عادة جرى عليها بعض القرَّاء لحديث ضعيف ورد في ذلك، فالأولى ترك ذلك؛ لأن العبادات لا تثبت بالأحاديث الضعيفة. والله الموفق
(الدرر الثرية من الفتاوى البازية)
Penerjemah: Abu Utsman Kharisman
